Ini adalah karangan dari murid saya. Ini adalah salah satu jenis karya sastra yang berupa cerita pendek yang di dalamnya sudah ada unsur-unsur insristik, seperti latar, setting, tokoh, amanat. Semoga bermanfaat.
Ceita ini berawal dari seorang
perempuan yang cantik yang duduk di kursi. Dan di atas mejanya yang bertuliskan Dr.Spealis Bedah
serta nama yang tercantum di dadanya yang
bertuliskan Dr.Kirana Larasasti.Ia sedang melamun dan sepertinya sedang
menvikirkan sesuatu.Dan itu berawal dari seorang anak perempuan yang lahir di
sebuah desa pada tanggal 14 November 2001.Anak itu bernama Laras.Ia memiliki kedua
orang tua bernama Pak Hendra dan Bu Ima.Pak Hendra di kenal sebagai orang yang
baik,sabar dan bertanggung jawab ia sangat menyayangi putrinya Laras.Sedangkan Bu
Ima ia sangat membenci putrinya sendiri karena putrinya gadis yang kolot. Namun
ayahnya yakin bahwa sebenarnya Laras adalah anak yang pintar.
Saat ia berusia 16 tahun, ia duduk di bangku
SMA, ia seringkali di bully oleh teman-temannya. Pagi harinya, Laras yang
terlihat masih tertidur pulas dan langsung terbangun seketika. Lalu ia
menyiapkan diri untuk pergi ke sekolah seperti biasanya. Dan ia berpamitan
kepada kedua orangtuanya.
“Ayah, Ibu, Laras mau pergi ke sekolah yah”
Pamit Laras.
“Iya, ayah doakan kamu menjadi anak yang
pintar”, jawab Ayah.
“Pintar apanya? Mungkin dia akan tetap menjadi
anak yang kolot”, sahut Ibunya.
“Apa ibu pikir dia anak yang seperti itu?”
tanya Ayah.
Akhirnya Laras pergi dengan wajah yang sedih
karena perkataan ibunya tadi. Tapi itu, tidak mematahkan semangatnya untuk
belajar di sekolah.
Untuk cerita lengkap cerpen di atas silahkan download dengan klik disini.
Sekali lagi semoga bermanfaat bagi semuanya dan menjadi inspirasi untuk kia selalu semangat dalam menggapai cita-cita. Aamiin.
Allahu a'lam
0 comments :
Post a Comment